Kerukunan Masyarakat Antar Umat Beragama Pada Wilayah Pedalaman Di Kabupaten Banyuwangi
(Ditinjau Dari Prespektif Sosiologi Agama)
Keywords:
Kerukunan masyarakat, agamaAbstract
Pada salah satu wilayah pedalaman yang ada di kabupaten Banyuwangi, tepatnya pada daerah Baung terdapat masyarakat yang menganut tiga agama yang tumbuh dan berkembang secara beriringan, yaitu agama Islam, Kristen, dan Hindu. Penganut masing-masing agama tersebut hidup berdampingan. Pembangunan tempat ibadah merekapun berdampingan. Dalam kehidupan bermasyarakat tidak ada pengelompokan dari salah satu penganut agama.Tujuan Penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui kerukunan masyarakat antar umat beragama dan 2) untuk mengetahui sosial kemasyarakatan warga daerah Baung dusun Sumberurip desa Barurejo Kecamatan Siliragung Kabupaten Banyuwangi merupakan kerukunan antar umat beragama?. Penelitian ini menggunakan junis deskriptif Kualitatif, instrument pengumpul datanya menggunakan wawancara, observasi partisipan dan dokumentasi. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kerukunan beragama warga masyarakat daerah Baung dusun Sumberurip desa Barurejo Kecamatan Siliragung Kabupaten Banyuwan memiliki sosialitas dan toleransi yang cukup besar dengan bukti adanya kebersamaan dalam kegiatan gotong royong, anjang sana, (silaturrahmi), dan selametan (gendurenan)
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Semua artikel yang dipublikasikan dapat diakses secara umum melalui online dan bersifat bebas download
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/













