KIPRAH NIHAYATUL WAFIROH DI MASYARAKAT (STUDI KEPEMIMPINAN PEREMPUAN PONDOK PESANTREN DARUSSALAM BLOKAGUNG)
DOI:
https://doi.org/10.30739/darussalam.v14i2.1848Abstract
Artikel ini meneliti tentang kepemimpinan Nihayatul Wafiroh di Masyarakat. Penelitian ini menarik karena Nihayatul Wafiroh adalah ning dari Pondok Pesantren Blokagung Banyuwangi yang dipercaya sebagai pimpinan di parlemen. Penelitian ini hendak menemukan konstruksi kepemimpinan Nihayatul Wafiroh dan Dampak Kepemimpinannya di Masyarakat dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metodologi studi kasus. Kerangka teori yang digunakan beruapa konstruksi sosial kepemimpinan serta teori Otoritas dari Max Weber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara konstruksi kepemimpinan, Nihayatul Wafiroh mengalami proses pembentukan kepemimpinan di pesantren dengan nilai-nilai kesederhanaan, keikhlasan, dan spirit pengabdian disertai juga dengan cara berpikir Aswaja dengan kerangka tawazun, taadul, tasammuh, dan tawassuth. Nilai dan cara berpikir ini lalu di menjadi model kepemimpinannya. Selain itu, dengan menggunakan kerangka teoritik Weber tentang otoritas, peneliti menemukan bahwa pada saat berada di pesantren Nihayatul Wafiroh menggunakan otoritas kharisma. Strategi yang dilakukan oleh Nihayatul Wafiroh antara lain dengan menggunakan jalur keluarga di internal pesantren, kuasa sosial atas ilmu pengetahuan, dan juga relasi yang kuat di jejaring pesantren. Implementasinya adalah Nihayatul Wafiroh menggunakan kharisma dalam membuat keputusan, peraturan dan juga basis sosial keagamaannya yang kuat untuk menggerakkan santri dan masyarakat pada tujuan yang hendak dicapai. Dampaknya cukup dirasakan oleh masyarakat. model kepemimpinannya mampu menggerakkan yang dipimpinnya.
Downloads
References
Abdullah, Amin. 1999. “Agama, Kebenaran dan Relativitas”, dalam pengantar Gregory Baum, Agama Dalam Bayang-bayang Relativisme, terj. Achmad Murtajib Chaeri dan Masyhuri Arow. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Bahar. Ahmad. Biografi politik Megawati Soekarnoputri. Jakarta: UI.
Bahtiar, Wardi. 1990. Perkembangan Pesantren di Jawa Barat. Bandung; Balai Penelitian IAIN Sunan Gunung Djati.
Baum, Gregory. 1999. Agama Dalam Bayang-bayang Relativisme: Sebuah Analisis Sosiologi Pengetahuan Karl Mannheim tentang Sintesa Kebenaran Historis - Normatif, terj. Achmad Murtajib Chaeri dan Masyhuri Arow. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Bungin, Burhan. 2008. Buku Sosiologi Komunikasi; Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Berger, Peter L. dan Thomas Luckmann. 2012. Tafsir Sosial Atas Kenyataan: Risalah Tentang Sosiologi Pengetahuan, terj. Hasan Basari. Jakarta: LP3ES.
Dhofier, Zamakhsyari. 1994. Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Jakarta: LP3ES.
Dofier, Zamakhsyari. 2011. Tradisi Pesantren, Studi Pandangan Hidup Kyai dan Visinya Mengenai Masa Depan Indonesia, Jakarta: Pustaka LP3S.
Fakih, Mansour. 2004. Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Geertz, Clifford. 1983. Abangan, Santri, Priyayi dalam Masyarakat Jawa, Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.
Gulo, W.. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta; Grasindo.
Hariyanto, Sugeng. 2012. Persepsi santri terhadap perilaku Kepemimpinan Kiai di Pondok Pesantren: Studi Interaksionisme Simbolik di Pondok Pesantren Sidogiri–Pasuruan. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Harianto, Budi. Relasi Teologi Aswaja dengan HAM Perspektif Kiai Said Aqil Siradj yang dimuat di https://core.ac.uk/download/pdf/288101296.pdf diakses pada 10 September 2020.
Kartono, Kartini. 1998. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Khafifah, Hambatan Partisipasi Politik Perempuan di Indonesia. 2002.
Kuniawan, Asep. Pendidikan Karakter di Pondok Pesantren dalam Menjawab Krisis Sosial, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Koentjoro. 2010. Metodologi penelitian kualitatif untuk Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Luckman, Peter L. Berger danThomas. 1990. Tafsiran Sosial Atas Kenyataan Risalah Tentang Sosiologi Pengetahuan. Jakarta: LP3ES.
Mastuhu. 1994. Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren: Suatu Kajian tentang Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan Pesantren. Jakarta: INIS.
Margono, Ignatius. 2010. Partisipasi Perempuan dalam Politik.
Moenandir, Jody. 2010. Filosofi, Metode Penelitian dan Komunikasi Ilmiyah Malang: UB Pers.
Moleong, Lexy J. 2016. Metodologi Peneltian Kualitatif (Edisi Revisi). Jakarta: Rosdakarya.
Muhtadi, Burhanuddin. 2020 Kuasa Uang, Politik Uang dalam Pemilu Pasca Orde Baru. Jakarta: KPG.
Polomo, Margaret M. 2010. Sosiologi Kontemporer. Jakarta: Rajawali Press.
Ritzer, George dan Douglas J. Goodman. 2004. Teori Sosiologi Modern, terj. Aliman Jakarta: Kencana.
Rozaki, Abdur. 2004. Menabur Karisma, Menuai Kuasa. Yogyakarta: Pustaka Marwa.
Siradj, Said Aqil. 1998. Ahlusunnah Wal Jamah dalam Lintasan Sejarah Yogyakarta; LKPSM.
Sugito, Yogi. 2013. Metodologi Penelitian, Metode Percobaan dan Penelitian Karya Ilmiyah Malang : UB Press.
Syafiq, Hasyim. Kepemimpinan Perempuan dalam Islam. Jakarta: TAF Indonesia.
Syihab, M. Quraish. 2007. Perempuan. Jakarta; Penerbit Lentera Hati.
Toer, Pramodiya Ananta, Panggil Aku Kartini Saja. Penerbit: Lentera.
Warits, Abd. 2010. “Menggugat Tafsir Patriarkhi: Upaya Membebaskan Perempuan dalam Diskriminasi (Tela’ah pada kehidupan perempuan di Madura)”. Kajian Islam Multidisipliner (jilid 3). Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah.
Weber, Max. 1964. The Theory of Social and Economic Organization. New York: The Free Press.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Darussalam: Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Semua artikel yang dipublikasikan dapat diakses secara umum melalui online dan bersifat bebas download
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/













